Kraukk.com

728 x 90

my twitter

Follow g1g1kel1nc1 on Twitter

Rabu, 09 Maret 2016

Cerita Saja : Antara Uang Receh, Kue dan Ibu Kepo

Dari Mesin ATM , keluar struk kertas atas sebuah pembayaran yang telah dilakukan di salah satu bank. Tapi gue teringat akan sesuatu "ya Ampun, kan ga ada ongkos untuk angkot."  Gue hanya teringat seorang teman telah mengembalikan duit yang telah dipinjamnya sebesar Rp 50.000, tapi belum dipecah beberapa lembar untuk ongkos kendaraan umum.

"Ah ada yang jual kue, kebetulan waktu itu gue belum sempat cobain salah satu kue yang ada disitu, mudah-mudahan masih ada. Sekalian pecahin duit 50.000 an nya" Lalu gue bergegas ke sebuah tempat di dekat eskalator naik sebuah tempat perbelanjaan. "mba, ini isinya apa?" sambil menunjuk ke salah kue yang memikat hati.

"Oh ini isinya daging sapi, mayonaise dan keju.Harganya 5.000"
"Kalau ini mba?" tanya gue lagi menunjuk kue yang satunya , namun bentuknya lebih panjang. "Kalau ini , isinya hanya daging sapi dan mayoinase. Harganya Rp 4.200"

Ternyata, sedari tadi itu ada seorang ibu yang mondar mandir di depan tempat jualan kue ini tetapi dia malu bertanya. Duh gengsi atau apalah yang ada dipikirannya. Begitu melihat gue mendekati dan bertanya-tanya kue , eeh ibu itu ikut bertanya dan ikut membeli kue yang gue beli.

Gue menyadari hal itu dan kue yang berisi keju sedikit lebih mahal ,  karena memang tinggal dua. Sedangkan si ibu itu membeli yang tanpa keju dengan sedikit cemberut. Mungkin dia mau juga membelinya tapi sudah keduluan gue, hihi..

Kemudian mba yang jualan kue menuntun gue membayar ke kasir yang ada di tengah lobbyl. Eehh si ibu mengikuti juga dari belakang, seakan sok tahu kalau tempat pembayarannya dikasir. Dia langsung nyerobot gue. Aduh.. sepertinya budaya antri juga perlu deh saat membayar makanan.

Padahal gue berani taruhan , kalau si ibu ini pasti tidak tau kalau dia beli kue itu bayar di mana? . Selesai membayar, struk pembayaran yang putih dan merah diserahkan kembali ke tempat jualan kue dan dikasih deh kuenya. Dan gue ngga tau lagi cerita si ibu itu.

Kuenya memang enak,rasanya manis karena mayoinase dan ada rasa acarnya. Selain itu potongan tipis daging sapi dan keju hmmm... semakin lezatnya kue ini. Lumayan untuk cemilan selama perjalanan menuju pulang.


Karena sore itu jalanan di depan mall itu sangat ramai kendaraan dan macet. Dan gue gak perlu takut kawatir lagi menunggu lama kembalian dari supir angkot , karena uangnya sudah di pecah menjadi lembaran lima ribuan. Dan satu lagi gue gak dapat omelan lagi dari supir angkot karena tidak punya kembalian.

 strory by
veronica setiawati
@g1g1kel1nc1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih atas komentar anda :)