Kraukk.com

728 x 90

my twitter

Follow g1g1kel1nc1 on Twitter

Minggu, 21 Februari 2016

Puteri Idola - Mari Berbuat Kebaikan..

Menjadi seorang Puteri , tentu membawa perubahan tersendiri bagi seorang perempuan. Contohnya saja, ada keceriaan ketika salah satu kandidat Puteri Indonesia terpilih menjadi pemenang dan mendapat mahkota. Dalam sekejab kehidupannya menjadi pusat perhatian. Dalam satu jentikan jari hidupnya seperti selebritis dan sederet aturan yang akan dia jalankan.

Begitu juga dengan tokoh kartun yang diproduksi oleh Disney yaitu Sofia The First. Menariknya apa ya ? Mungkin itu yang ditanyakan karena itu kan film serial khusus anak-anak. Gue suka , ceritanya bagus, Sofia itu tokoh teladan bagi anak-anak untuk selalu berbuat kebaikan.

Menjadi seorang Puteri yang dalam semalam jadi terkenal karena ibunya menikah dengan seorang raja, bukan berarti hidup Puteri Sofia gampang di terima dan menerima dalam lingkungan barunya. Beberapa kali ia harus menerima di "plonco" oleh saudara tirinya, James dan dimusuhi oleh kembaran James yakni Amber. Tokoh Sofia ini juga bukan anak yang gampang menyerah pada suatu keadaan yang sulit.. Bahkan sang ayah pun dibuat kagum dengan apa yang telah diperbuatnya itu.

Gue suka dari serial tivi channel disney junior ini, adalah persahabatan Sofia ini dengan para hewan. Dia dapat berbicara kepada mereka dan menjadikan mereka sahabat. Saya jadi teringat dengan seorang Santo ( orang suci ) yang bernama Fransiskus Asisi. Beliau diberikan anugerah dapat berbahasa dengan para hewan.

Memang setiap Puteri yang di Disney adalah tokoh dewasa, kalau yang  gue ceritakan di sini adalah tokoh anak-anak. Tetapi uniknya setiap kali Puteri Sofia ini mengalami kesulitan , kalung ungu yang dia pakai selalu bersinar, ada Puteri Disney lain yang muncul. Tergantung cerita juga sih , ada puteri Aurora yang hadir ketika ia mencari ayahnya yang hilang di hutan saat salju. Ada Mulan yang hadir ketika menyelamatkan ayahnya dan James yang terjebak di gua penuh emas dan dijaga oleh seekor jaguar. Ada Puteri Jasmine yang datang menyelamatkan mereka dengan permadani ketika terjebak ke dalam jurang bersama saudara tirinya, Amber. Dan lainnya.

Yang menarik buat saya ketika pertama kalinya Sofia datang ke istana dan Amber membuat rencana jahat kepadanya. Puteri Cinderella datang menolong masalah di antara mereka. Bagaimana Puteri Cinderella membantu Sofia untuk membantu Amber dengan menjahit gaunnya dan berbaikan kembali.

Mereka bekerja sama menbolak balik mantra jahat penyihir istana yang telah membekukan seluruh istana yang sedang berpesta. Akhirnya usaha mereka berhasil , matera jahat itu berhasil di gagalkan dan Amber menyatakan permintaan maafnya karena perbuatannya sehingga mengacaukan semua. Kebaikan hati seorang Puteri Sofia digambarkan dengan sangat baik, menerima kembali saudaranya sebagai keluarganya juga.

Sukanya dari kartun ini, niat jahat itu bisa dikalahkan. Seperti misalnya niat jahat si penyihir yang ingin merebut kalung ungu yang diberikan sang raja, supaya dapat menguasai kerajaan. Tetapi karena kebaikan Sofia, penyihir itu malah dipuji oleh raja. Kemudian dilain cerita Sofia yang menjadi tawanan binatang buas karena ia telah mencuri buah apel yang akan dibuat kue pie. Uniknya karena binatang itu mencuri karena lapar. Lalu Sofia menceritakan keluarganya  dan akhirnya mereka berteman..

Persahabatan yang ditunjukan dari serial tivi musical ini, sangat di menonjol. Bagaimana masalah bisa terjadi dan penyelesaian dari masalah itu dengan cara yang sangat baik. Persahabatan dengan hewan , seperti ketika Clover sahabat kelincinya yang merasa ia telah ditinggalkan dan tidak diperdulikan lagi oleh Sofia karena kesibukannya. Clover pergi diam-diam dari istana dan bagaimana Sofia dengan sepenuh hati mencari Clover yang sudah menjadi kelinci pertujukan sulap. Sofia berusaha untuk meminta Clover di lepaskan dari pesulap jalanan tersebut. Kegigihannya Sofia berhasil membuat Clover kembali padanya. Mereka pun kembali bersahabat , mereka pun saling terbuka atas kesalahpahaman diantara mereka.

Sejujurnya, gue kangen juga sih cerita anak-anak dihidupkan kembali. Cerita yang murni dari jiwanya anak-anak. Kebaikan, persahabatan, jiwa yang mau menolong orang lain, berpikir baik kepada orang lain, sayang kepada saudaranya. Belajar bagaimana menceritakan apa yang dialami dan dirasakan anak kepada orangtua, seperti ketika Sofia merasa tidak mampu menjalani hidup sebagai puteri, atau ketika Sofia punya permasalahan dengan latihannya berkuda yang begitu membebaninya.

Nonton Sofia The First, gue merasa kembali menjadi kanak-kanak yang belajar untuk kebaikan.. Belajar kebaikan bukan hanya untuk anak-anak, orang-orang dewasa pun jaman sekarang ini pun wajib belajar untuk berbuat kebaikan. Tapi sayang kalau belajar kebaikan ini masa' harus melalui film, apa gunanya orang tua atau orang-orang dewasa di sekitarnya anak-anak itu? Apakah mereka tidak tau dan mengenal berbuat baik??
Janganlah lagi anak-anak menjadi korban ketidakbaikan , jangan lagi..

salam Puteri :)

veronica
..




 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih atas komentar anda :)